Admin MD
Palembang - Pelaksanaan pendidikan dan pengajaran di setiap perguruan tinggi akan melalui beberapa proses, penyusunan kurikulum, pembuatan silabus, penetapan dosen yang sesuai dengan kompetensi dan background pendidikan
MD UIN RF, 03092020, Rapat penentuan MK semester gazal 2020/2021 dilaksanakan di ruang Dekan FDK, dan ini merupakan rapat perdana seteleh terpilihnya wakil-wakil Dekan FDK, wakil Dekan I Dr. Nuraida, M.Ag, Wakil Dekan II Manalullaili, MEd, dan Wakil Dekan III Dr. Eni Murdiati, M. Hum.
Dalam rapat akademik ini dimulai dengan arahan Dekan FDK, bahwa keadaan Covid 19 tidak boleh menghalangi aktivitas akademik, artinya kegiatan pendidikan dan pengajaran tetap harus berjalan walaupun dengan metode daring, pimpinan FDK berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan pelatihan E Learning bagi dosen-dosen FDK sebelum pelaksanakan pendidikan dan pengajaran dimulai, direncanakan pelaksanaan pelatihan tersebut pertengahan bulan Agustus 2020.
Rapat dihadiri oleh seluruh pimpinan FDK (Dekan dan para wakil-wakilnya), seluruh ketua dan sekretaris program studi. Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Prodi Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI), Prodi Jurnalistik, Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) dan Prodi Manajemen Dakwah (MD), rapat ini dipimpin oleh Wakil Dekan I dengan memperhatikan, pertama, beban SKS untuk dosen tetap wajib 14 SKS sesuai dengan keilmuannya, kedua, para dosen yang mengajar di FDK harus melengkapi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang disesuaikan dengan silabus FDK atau Prodi masing-masing, ketiga, pengawasan pengajaran yang dilakukan oleh dosen dengan metode monitoring oleh prodi masing-masing.
Sejalan dengan arahan Wakil Dekan I, Ketua Prodi Manajemen Dakwah didampingi oleh Sekretaris Prodi Hasriel Atieq Pohan, M.Si, menyatakan siap merealisasilan ketiga arahan tersebut, dan kami telah menyusun Mata Kuliah Semeseter Gazal 2020/2021 ini yang telah tersusun dalam kurikulum Manajemen Dakwah, untuk dosen prodi Manajemen Dakwah (MD) harus sesuai dengan latar belakang keilmuannya minimal berpendidikan S2 atau boleh S3, karena ada beberapa dosen kita sudah berkualifikasi S3, setiap dosen yang diamanahkan untuk mengajar di prodi MD harus melengkapi RPS untuk 16 kali pertemuan, ini gunanya juga sebagai alat monitoring kami kepada dosen-dosen prodi MD, selain itu juga prodi melalui ketua Gugus Penjamin Mutu Prodi, Emi Puspita Dewi, akan melihat kesesuaian materi yang dibuat di RPS dengan kenyataan dilapangan, apakah yang diajarkan oleh dosen sesuai dengan RPS yang dibuatnya, jangan sampai apa yang dibuat di RPS tidak direalisasikannya pada pembelajarannya.
Rapat mulai dari jam 09.00 wib dan berakhir pukul 14.00 wib, dalam rapat tersebut juga tidak hanya membahas penyusunan Mata kuliah, tetapi juga para wakil dekan berkomitmen untuk meningkatkan akreditasi-akreditasi prodi, yang sudah baik untuk dipertahankan terutama prodi yang sudah mendapatkan nilai A harus tetap dipertahankan, sementara untuk prodi yang B bisa naik paling tidak bertahan jangan sampai turun dan prodi yang masih C harus meningkat menjadi B. Diakhir rapat dekan meminta kepada seluruh civitas akademika FDK untuk dapat menyukseskan seluruh program yang telah direncanakan dan saling bersinergi antara satu dengan yang lainnya, atau saling berkoordinasi. (cd)
